Disusun Oleh:
Alfajri
Yasmaulana 50415491
Fachri Hidayat 52415323
Hafiz Zurrahman 52415994
Mochamad Yusup Putra 54415225
Muhammad Ferial Fahlevi 54415597
Raafi Hepriyandi 55415483
Raafi Hepriyandi 55415483
Yana Julia Sari 57415214
KELAS
4IA15
FAKULTAS
TEKNOLOGI INDUSTRI
JURUSAN
TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS
GUNADARMA
2018
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Sejarah
Perusahaan
Dengan
semakin berkembangnya dan semakin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap
komputer baik itu pekerja kantoran maupun pelajar yang dalam kegiatan
sehari-hari tidak bisa dilepaskan dari komputer. Dalam kondisi saat ini, dimana
begitu cepatnya transformasi informasi dan juga makin terjangkaunya pemakaian sarana
komunikasi didukung penggunaan internet di masyarakat yang semakin berkembang
pesat mendorong individu untuk mempunyai sarana komunikasi tersebut. Dari
sedikit penjabaran diatas inisiatif kami muncul untuk membuat perusahaan dengan
nama “Aegis Corporation”.
Di
perusahaan kami ini, kami menyediakan jasa perbaikan barang elektronik dan
penjualan barang elektronik bekas yang telah diperbaiki jika terdapat kerusakan.
Selain itu kami juga menyediakan berbagai perangkat , assesoris , dan alat pada
perangkat komputer maupun laptop.
Untuk memulai sebuah usaha, hal pertama yang pasti dan tidak bisa dilepaskan adalah pengetahuan kita akan peluang pasar dan cara untuk mendapat pesanan (order). Bagaimana peluang pasar yang ada kita serap agar usaha kita dapat mendapat kepercayaan oleh masyarakat luas, disusul kemampuan kita untuk menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kita mampu bersaing secara sehat dengan mereka melalui harga, pelayanan dan kualitas.
Untuk memulai sebuah usaha, hal pertama yang pasti dan tidak bisa dilepaskan adalah pengetahuan kita akan peluang pasar dan cara untuk mendapat pesanan (order). Bagaimana peluang pasar yang ada kita serap agar usaha kita dapat mendapat kepercayaan oleh masyarakat luas, disusul kemampuan kita untuk menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kita mampu bersaing secara sehat dengan mereka melalui harga, pelayanan dan kualitas.
1.2
Visi
dan Misi Perusahaan
Perusahaan kami
memberikan pelayanan atas kebutuhan dalam hal perbaikan dan penjualan perangkat
keras alat-alat komputer dengan menggunakan tarif yang berada dibawah harga
asli sehingga kami memiliki visi untuk
“Meningkatkan daya beli masyarakat”. Sedangkan misi yang akan kami capai adalah
“Menjadi perusahaan e-commerce nomor satu di Indonesia”.
1.3
Tujuan
Perusahaan
1. Membantu
meringankan masyarakat dalam memperbaiki perangkat keras komputer
2. Membantu
meringankan biaya pembelian perangkat keras yang sudah diperbaiki untuk dijual
kembali
3. Mengurangi
tingkat pengangguran
4. Membantu
masyarakat untuk mengikuti perkembangan teknologi
5. Mendapatkan
keuntungan untung atau laba
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1.
Deskripsi
dan Spesifikasi Tugas
·
CEO
CEO atau Chief Executive Officer atau dalam bahasa
Indonesia sebagai Pejabat Eksekutif Tertinggi adalah jenjang tertinggi dalam
perusahaan (eksekutif) atau administrator yang diberi tanggung jawab untuk
mengatur keseluruhan suatu organisasi. Seseorang yang ditunjuk sebagai CEO
dalam sebuah korporasi, perusahaan, organisasi, atau lembaga biasanya melapor
pada dewan direktur. Tugas CEO adalah,
-
Merencanakan, mengelola, dan menganalisis
segala aktivitas fungsional bisnis seperti operasional, sumber daya manusia,
keuangan, dan pemasaran
-
Merencanakan dan mengelola proses penganggaran,
lalu mengamati dan menganalisis apabila ada kejanggalan dalam prakteknya
-
Mengelola perusahaan sesuai dengan tujuan
strategis perusahaan dengan keefektivan dan biaya seefisien mungkin
-
Merencanakan dan mengelola kinerja pada
sumber daya manusia agar sumber daya manusia yang berkompeten teridentifikasi
dan dapat ditempatkan pada posisi yang sesuai sehingga dapat memaksimalkan
kinerja perusahaan
-
Merencanakan, mengelola, dan mengeksekusi
perencanaan strategi bisnis atau korporat baik untuk jangka waktu menengah
maupun panjang dengan mengacu pada visi dan misi perusahaan
-
Mengidentifikasi dan meningkatkan performa
operasional perusahaan dengan cara memotivasi berbagai divisi di perusahaan
-
Mengambil berbagai keputusan strategis
yang berdampak baik bagi sustainabilitas perusahaan berdasarkan hasil analisis
data dan fakta baik yang telah menjadi jejak rekam (record) perusahaan maupun
analisis terhadap berbagai faktor lingkungan bisnis
-
Menjaga sustainabilitas keunggulan
kompetitif perusahaan dan meningkatkan kompetensi utama perusahaan dan
mengimplementasikannya
-
Menganalisis dan mengambil langkah paling
prioritas bagi alokasi sumber daya dan penganggaran perusahaan
-
Membuat kebijakan, prosedur, dan standar
pada organisasi perusahaan
-
Menganalisis segala masalah dalam
perusahaan dan mengkoordinasikan manajemen puncak dalam menyelesaikan masalah
tersebut secara efektif dan efisien
-
Membuat keputusan strategis dalam hal
integrasi, divestasi, investasi, aliansi, dan joint venture
·
Direktur Utama
Tugas Direktur Utama Perusahaan adalah sebagai
koordinator, komunikator, pengambil keputusan, pemimpin, pengelola dan
eksekutor dalam menjalankan dan memimpin perusahaan Perseroan Terbatas (PT).
1. Memutuskan
dan menentukan peraturan dan kebijakan tertinggi perusahaan
2. Bertanggung
jawab dalam memimpin dan menjalankan perusahaan
3. Bertanggung
jawab atas kerugian yang dihadapi perusahaan termasuk juga keuntungan
perusahaan
4. Merencanakan
serta mengembangkan sumber-sumber pendapatan dan pembelanjaan kekayaan
perusahaan
5. Bertindak
sebagai perwakilan perusahaan dalam hubungannya dengan dunia luar perusahaan
6. Menetapkan
strategi-strategi stategis untuk mencapakai visi dan misi perusahaan
7. Mengkoordinasikan
dan mengawasi semua kegiatan di perusahaan, mulai bidang administrasi,
kepegawaian hingga pengadaan barang.
8. Mengangkat
dan memberhentikan karyawan perusahaan
Job Spesifikasi Direktur Utama
1. Pendidikan:
Perguruan Tinggi (S-2)
2. Pengalaman:
Minimal 5 (lima) tahun dalam bidangnya.
3. Kemampuan:
a. Menguasai
dasar-dasar ilmu pemasaran, penjualan, promosi, advertising, administrasi,
entertainment, perfilman, broadcasting, photography, keuangan, urusan umum,
komputer dan pembukuan.
b. Dapat
membuat, menyusun dan mengerjakan konsep dan kerangka kerja yang berhubungan
dengan penjadwalan, aplikasi, pengawasan dan pengembangan.
c. Mampu
merencanakan, mengadakan dan mengatur negosiasi dengan pihak-pihak lain.
d. Mampu
dan aktif berbahasa Inggris
4. Kecekatan
dan Kecermatan: Dapat memprediksi dan mengestimasi variabel resiko dan peluang.
5. Kepemimpinan:
Dapat memimpin bawahan dengan baik dalam rangka melaksanakan pekerjaannya.
6. Prakarsa:
Memiliki prakarsa yang berkaitan dengan tugas terhadap bawahannya.
7. Analisa:
Memiliki kemampuan menganalisa kinerja pemasaran, penjualan dan promosi dengan
baik dalam rangka pelaksanaan tugas dan pengawasan
·
Sekretaris
Melaksanakan kegiatan kesekretariatan dalam rangka
membantu direktur dalam mencapai tujuan dan sasaran perusahaan baik jangka
pendek maupun jangka panjang dengan mengoptimalkan sumber-
sumber daya yang ada secara profesional dan menguntungkan
perusahaan.
Tanggung Jawab:
1. Melaksanakan
notulensi dalam kegiatan rapat-rapat berkala direktur.
2. Mengumpulkan
dan mengkompilasi atau menyusun rencana kerja dan anggaran dari tiap departemen
untuk diperiksa dan disetujui direktur.
3. Mengumpulkan
dan mengkompilasi atau menyusun laporan bulanan tiap departemen untuk diperiksa
dan disetujui direktur.
4. Mengumpulkan
dan mengkompilasi atau menyusun laporan tahunan dari tiap departemen.
5. Melaksanakan
notulensi dalam kegiatan rapat-rapat atasan
6. Melaksanakan
pengaturan jadwal atau agenda kegiatan atasan.
7. Melaksanakan
penyiapan bahan kegiatan atasan.
8. Melaksanakan
administrasi dan arsip atasan.
9. Menerima
dan membalas telepon untuk atasan.
Tugas
:
1.
Melaksanakan tugas lain yang relevan
sesuai dengan instruksi atasan.
2.
Menyusun/membuat surat (korespondensi),
Menata arsip (berkas),
3.
Mengurus dan menerima surat,
4.
Menerima dan melayani tamu pimpinan,
5.
Menerima dan melayani penelepon,
6.
Mengatur jadwal kegiatan pimpinan,
7.
Menyiapkan laporan.
Wewenang
:
1. Memfilter
informasi dan sebagai sumber informasi bagi pimpinan dan menjalankan tugas,
fungsi dan tanggungjawabnya.
2. Mengatur
aktivitas perusahaan, mulai dari administrasi hingga human relations (HR).
3. Menjadi
perantara pihak-pihak yang ingin berhubungan dengan pimpinan.
4. Menjadi
mediator pimpinan dengan bawahan.
5. Memberikan
ide-ide sebagai alternatif pemikiran pimpinan.
6. Pemegang
rahasia penting pimpinan yang berkaitan dengan perusahaan.
7. Menerima
atau menolak tamu direktur.
8. Meminta
laporan bulanan dan tahunan dari tiap departemen.
·
Wakil Direktur
Tugas:
•
Mengkoordinasi Manajer-manajer bidang
dalam menjalankan fungsinya.
•
Mengkoordinasi Manajer pengkaderan dalam
peningkatan kualitas dan kuantitas anggota.
•
Membantu Direktur dalam menjalankan
tugas-tugasnya.
•
Menjadi teladan yang baik bagi pengurus.
•
Memotivasi pengurus yang lain.
Job Spesifikasi Wakil Direktur:
1. Pendidikan:
Perguruan Tinggi (S-1)
2. Pengalaman:
Minimal 5 (lima) tahun dalam bidangnya.
3. Kemampuan:
a. Memiliki
jiwa kepemimpinan
b. Paham
dengan apa yang ditugaskan
c. Berkepribadian
baik
d. Sehat
jasmani dan Rohani
·
Manajer Human Resource
1.
Merencanakan, mengembangkan dan
mengimplementasikan strategi di bidang pengelolaan dan pengembangan SDM
(termasuk perekrutan dan pemilihan kebijakan/ practices, disiplin, keluhan,
konseling, upah dan peryaratannya, kontrak-kontrak, pelatihan dan pengembangan,
perencanaan suksesi, moril dan motivasi, kultur dan pengembangan sikap dan
moral kerja, manajemen penimbangan prestasi dan hal seputar manajemen mutu –
dan lain-lain (ditambahakan selama masih relvean)
2.
Menetapkan dan memelihara sistem yang
sesuai untuk mengukur aspek penting dari pengembangan HR.
3.
Memonitor, mengukur dan melaporkan tentang
permasalahan, peluang, rencana pengembangan yang berhubungan dengan SDM dan
pencapaiannya dalam skala waktu dan bentuk / format yang sudah disepakati.
4.
Mengatur dan mengembangkan staf langsung
(yang melakukan direct report kepadanya).
5.
Mengelola dan mengendalikan pembelanjaan
SDM per departemen sesuai anggaran-anggaran yang disetujui.
6.
Bertindak sebagai penghubung (liaison)
dengan para manajer functional / manajer department yang lain agar memahami
semua aspek-aspek penting dalam pengembangan SDM, dan untuk memastikan mereka
telah mendapatkan informasi yang tepat dan mencukupi tentang sasaran, tujuan /
obyektif dan pencapaian-pencapaian dari pengembangan SDM.
7.
Memelihara kesadaran dan pengetahuan
tentang teori pengembangan HR yang sesuai zaman dan metoda-metoda dan
menyediakan penafsiran yang pantas untuk para direktur, para manajer dan staf
di dalam organisasi.
8.
Berperan untuk evaluasi dan pengembangan
strategi pengelolaan SDM dan kinerja dalam pengimplementasian strategi
tersebut, dengan bekerja sama dengan tim eksekutif.
9.
Memastikan setiap aktivitas mempunyai
benang merah serta terintegrasikan dengan persyaratan-persyaratan organisasi
(organizational requirements) untuk bidang-bidang manajemen mutu, kesehatan dan
keselamatan kerja, syarat-syarat hukum, kebijakan-kebijakan dan tugas umum
kepedulian lingkungan.
10. Jika
merupakan jabatan direktur formal, Melaksanakan tanggung-jawab dari seorang
direktur utama / Board of Director (BOD) menurut patokan-patokan etis dan hukum
yang berlaku, seperti yang tuangkan di dalam kebijakan direktur atau dokumen
standar (lain) yang biasa digunakan.
·
Manajer IT
Tugas:
a.
Mengelola Teknologi Informasi dan sistem
komputer
i.
Bertanggung jawab pada kesiapan dan
ketersediaan sistem komputer / aplikasi dalam lingkungan perusahaan
ii.
Membuat dan/atau implementasi semua sistem
dan aplikasi
iii.
Merancang, mengelola dan mengawasi serta
meng-evaluasi operasional dari sistem informasi (software dan aplikasi) dan
pendukungnya (hardware, infrastruktur, telekomunikasi)
iv.
Membuat dan mengimplementasikan kebijakan
dan prosedur TI (IT policy) termasuk kebijakan keamanan TI (IT security policy)
v.
Berkerja sama dengan TI vendor untuk
merancang , membuat dan meng-implementasikan sistem atau aplikasi jika
diperlukan
vi.
Membuat dan mengawasi anggaran TI (budget)
dan expenditures
b.
Memberikan solusi Teknologi Informasi
i.
Bertanggung jawab pada penyediaan layanan
infrastruktur termasuk aplikasi, jaringan komputer (LAN / WAN), keamanan
Teknologi Informasi dan telekomunikasi
ii.
Memberikan rekomendasi tentang solusi
sistem informasi dan pendukungnya
iii.
Memberikan orientasi kepada pegawai baru
mengenai aplikasi atau sistem yang digunakan saat ini dan rencana atau strategi
TI secara umum
iv.
Merancang dan membuat TI DRP (Disaster
Recovery Plan)
v.
Memberikan arahan pada bawahan mengenai
penggunaan dan solusi teknologi
c.
Pengawasan dan perawatan Teknologi
Informasi
i.
Bekerja sama dengan senior manajemen untuk
membuat, merancang pelayanan TI dalam dokumen Service Level Agreements
ii.
Memberikan laporan bulanan kepada Direktur
Keuangan mengenai semua aspek dari departemen TI (Teknologi Informasi)
·
Manajer Developer
a.
Merencanakan pengembangan aplikasi.
b.
Mengawasi kinerja para developer.
c.
Merancang aplikasi untuk update terbaru.
d.
Memastikan kelancaran kerja.
e.
Melakukan maintenance.
·
Manajer Engineer
Tugas:
a.
Mengawasi bawahan.
b.
Memastikan barang yang di servis bisa
bekerja dengan baik.
c.
Memberikan arahan tentang servis barang
baru.
d.
Memastikan para pegawai melaksanakan K3.
e.
Terjun ke lapangan untuk menemukan barang
yang telah rusak.
·
Manajer Technical Support
Tugas:
a.
Mengawasi bawahan.
b.
Bertemu dengan pelanggan apabila terjadi
masalah.
c.
Memlihara segala keluhan pelanggan yang
diterima
d.
Memfilter keluhan para pelanggan.
e.
Melakukan pengecekan validitas keluhan.
·
Manajer Keuangan
Tugas:
a.
Mengawasi pergerakan keluar masuknya dana
perusahaan.
b.
Mengawasi anggaran perusahaan.
c.
Melakukan perhitungan pengeluaran
perusahaan.
d.
Mencatat pengeluaran perusahaan.
e.
Mengawasi bawahan.
·
Manajer Marketing
Tugas:
a.
Mengawasi bawahan.
b.
Mengawasi pemasaran produk.
c.
Mengawasi penjualan produk.
d.
Mencatat produk terlaris.
e.
Memastikan produk mendapat perhatian
masyarakat.
·
Training and Development Supervisor
Tugas:
a.
Memberikan training kepada newcomer
b.
Setiap setahun sekali mengadakan seminar
yang mempunya tema memberi motivasi kepada karyawan agar seluruh karyawan
mempunyai semangat kerja yang positif
c.
Membuat laporan rekapitulasi dana
menyangkut training yang diadakan untuk dikirim ke direksi
·
Staff Payroll
Tugas:
a.
Mengurus proses pengambilan cuti dan tukar
shift sumber daya manusia yang ada di perusahaan.
b.
Ikut membantu tugas HRD Administrasi dalam
hal pengarsipan.
·
Teknisi Jaringan
Tugas:
a.
Memperbaiki jaringan yang gangguan.
b.
Memasang jaringan baru.
c.
Mengawasi lalu lintas data pada jaringan
perusahaan.
d.
Memastikan koneksi jaringan stabil dan
normal.
e.
Merapikan kabel yang instalasinya
acak-acakan.
·
IT Support
Tugas:
a.
Membantu pegawai lain yang kesulitan dalam
mengoperasikan komputer
b.
Memperbaiki komputer rusak.
c.
Instalasi OS.
d.
Mengupdate Anti-Virus.
e.
Memeriksa kerusakan pada komputer.
f.
Melakukan perawatan pada komputer
perusahaan.
2.2.
Nomor
Pokok Wajib Pajak
Nomor Pokok Wajib Pajak
biasa disingkat dengan NPWP adalah nomor yang diberikan kepada wajib pajak (WP)
sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda
pengenal diri atau identitas wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban
perpajakannya.
Setiap Wajib Pajak yang
telah memenuhi persyaratan subjektif dan objektif sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan perpajakan wajib mendaftarkan diri pada kantor
Direktorat Jenderal Pajak yang wilayah kerjanya meliputi tempat tinggal atau
tempat kedudukan Wajib Pajak dan kepadanya diberikan Nomor Pokok Wajib Pajak.
2.3.
Surat
Izin Usaha Perdagangan
Surat Izin Usaha
Perdagangan, yang selanjutnya disebut SIUP, adalah Surat Izin untuk dapat
melaksanakan kegiatan usaha perdagangan. Setiap perusahaan, koperasi,
persekutuan maupun perusahaan perseorangan, yang melakukan kegiatan usaha
perdagangan wajib memperoleh SIUP yang diterbitkan berdasarkan domisili
perusahaan dan berlaku di seluruh wilayah Republik Indonesia.
2.4.
Surat
Pemberitahuan Tahunan Pajak
Surat Pemberitahuan
Tahunan (SPT) adalah surat yang oleh Wajib pajak digunakan untuk melaporkan
penghitungan dan atau pembayaran pajak, objek pajak dan atau bukan objek pajak
dan atau harta dan kewajiban, menurut ketentuan peraturan perundang-undangan
perpajakan.
2.5.
Akta
Kepemilikan Perusahaan
Akta pendirian perusahaan
merupakan sebuah dokumen yang disahkan oleh notaris terkait dengan usaha untuk
mendirikan sebuah perusahaan. Baik itu perusahaan kecil Persekutuan
Komanditer/CV (Comanditaire Venotschap) atau perusahaan besar Perseroan
Terbatas (PT). Bahkan, akta pun dapat dipakai untuk membuat sebuah yayasan atau
lembaga-lembaga komersial lainnya.
2.6.
Tanda
Daftar Perusahaan
Tanda Daftar Perusahaan
(TDP) adalah daftar catatan resmi yang diadakan menurut atau berdasarkan
ketentuan undang-undang atau peraturan-peraturan pelaksanaannya, dan memuat
hal-hal yang wajib didaftarkan oleh setiap perusahaan serta disahkan oleh
pejabat yang berwenang.
2.7.
Spesifikasi
Produk
Spesifikasi Produk adalah
berupa rincian-rincian atau uraian-uraian keterangan darisebuah barang/jasa.
2.8.
Segmentasi
Pasar
Segmentasi pasar adalah
pembagian segmen suatu pasar berdasarkan pembeli. Pada umumnya, demografi,
tingkat penghasilan, psikografis, dan kelas sosial menjadi dasar dalam melakukan
segmentasi. Dengan melakukan segmentasi pasar, seseorang dapat meraih laba
maksimum dan strategi pemasaran akan berjalan dengan lancar.
2.9.
Analisa
Pasar
Analisa pasar merupakan
hal yang cukup penting. Analisa ini akan membuat aktivitas pemasaran semakin tepat
sasaran. Selain itu, Anda juga dapat lebih memahami seperti apa situasi, jenis
produk, keadaan, dan bentuk promosi yang akan Anda berikan kepada konsumen.
2.10.
Analisa
Pesaing
Analisa pesaing adalah
salah satu hal yang cukup signifikan. Analisa ini menjadi penentu posisi produk
kita dalam suatu pasar. Pesaing adalah perusahaan yang memproduksi atau
memasarkan barang yang serupa atau tak jauh berbeda dengan produk kita. Kenali
pesaing potensial dan pesaing umum Anda. Buatlah strategi pemasaran berdasarkan
kekuatan serta kelemahan mereka. Dengan melakukan hal ini, Anda juga bisa
melakukan identifikasi terhadap peluang, dan ancaman terhadap bisnis Anda.
2.11.
Promosi
Promosi juga merupakan
aspek marketing yang penting. Promosi adalah upaya dari penjual untuk menawarkan
suatu produk kepada pembeli agar melakukan pembelian. Dalam melakukan promosi,
Anda dapat memberikan informasi secara lengkap mengenai produk, serta
menggunakan kata-kata dan aksi persuasif. Anda dapat melakukan iklan, personal
selling atau pun cara-cara promosi lain.
2.12.
Komponen
Biaya Personil
Biaya personil adalah
komponen-komponen biaya yang dikeluarkan untuk membayar honor dan gaji
tim kerja yang
bekerja dengan kita.
Hitung komponen biaya
berdasarkan kesepakatan
dengan anggota tim,
apakah akan berdasarkan
orang-jam/man-hour,
orang-hari/man-day atau orang-bulan/man-month.
2.13.
Komponen
Biaya Nonpersonil
Biaya nonpersonil
adalah komponen-komponen biaya
yang harus dikeluarkan
untuk mendukung kelancaran pelaksanaan
proyek.
2.14.
Estimasi
Biaya
Definisi perkiraan
biaya adalah seni
memperkirakan kemungkinan jumlah
biaya yang diperlukan untuk suatu
kegiatan yang didasarkan pada informasi yang tersedia pada waktu itu (Iman
Soeharto_National Estimating Society USA),
berdasarkan definisi, tersebut maka perkiraan biaya mempunyai
pengertian sebagai berikut :
Perkiraan biaya yaitu melihat,
memperhitungkan dan mengadakan perkiraan atas
hal hal yang akan terjadi selanjutnya Analisis biaya
yang berarti pengkajian
dan pembahasan biaya
yang pernah ada yang digunakan sebagai informasi yang penting
Kualitas estimasi sangat ditentukan oleh :
·
Tersedianya data dan informasi
·
Teknik dan metode yang digunakan
·
Kecakapan dan pengalaman estimator
·
Tujuan pemakaian perkiraan biaya
2.15.
Time
Value of Money
Time value of money atau
dalam bahasa Indonesia disebut nilai waktu uang adalah merupakan suatu konsep
yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga dari pada nilai
uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai
uang yang disebabkan karena perbedaaan waktu.
Dalam memperhitungkan,
baik nilai sekarang maupun nilai yang akan datang maka kita harus mengikutkan
panjangnya waktu dan tingkat pengembalian maka konsep time value of money
sangat penting dalam masalah keuangan baik untuk perusahaan, lembaga maupun
individu. Dalam perhitungan uang, nilai Rp. 1.000 yang diterima saat ini akan
lebih bernilai atau lebih tinggi dibandingkan dengan Rp. 1.000 yang akan
diterima dimasa akan datang.
Hal tersebut sangat
mendasar karena nilai uang akan berubah menurut waktu yang disebabkan banyak
factor yang mempengaruhinya seperti.adanya inflasi, perubahan suku bunga,
kebijakan pemerintah dalam hal pajak, suasana politik, dll.
Manfaat time value of
money adalah untuk mengetahui apakah investasi yang dilakukan dapat memberikan
keuntungan atau tidak. Time value of money berguna untuk menghitung anggaran.
Dengan demikian investor dapat menganalisa apakah proyek tersebut dapat
memberikan keuntungan atau tidak. Dimana investor lebih menyukai suatu proyek
yang memberikan keuntungan setiap tahun dimulai tahun pertama sampai tahun
berikutnya.
Maka sudah jelas time
value of money sangat penting untuk dipahami oleh kita semua, sangat berguna
dan dibutuhkan untuk kita menilai seberapa besar nilai uang masa kini dan akan
datang.
Keterbatasannya yaitu
akan mengakibatkan masyarakat hanya menyimpan uangnya apbila tingkat bunga bank
tinggi, karena mereka menganggap jika bunga bank tinggi maka uang yang akan
mereka terima dimasa yang akan datang juga tinggi. Time value of money tidak
memperhitungkan tingkat inflasi.
2.16.
Kriteria
Investasi
Kriteria investasi
digunakan untuk mengukur manfaat yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan dari
suatu proyek. Untuk mengetahui kriteria tersebut, digunakan analisis finansial.
Analisis finansial adalah suatu analisis yang membandingkan antara biaya dan
manfaat untuk menentukan apakah suatu proyek akan menguntungkan selama umur proyek
(Husnan & Muhammad 2005).
2.16.1.
Payback
Periode
Menurut Abdul Choliq dkk (2004) payback period dapat
diartikan sebagai jangka waktu kembalinya investasi yang telah dikeluarkan,
melalui keuntungan yang diperoleh dari suatu proyek yang telah direncanakan.
Sedangkan menurut Bambang Riyanto (2004) payback period adalah suatu periode
yang diperlukan untuk dapat menutup kembali pengeluaran investasi dengan
menggunakan proceeds atau aliran kas netto (net cash flows). Menurut Djarwanto
Ps (2003) menyatakan bahwa payback period lamanya waktu yang diperlukan untuk
menutup kembali original cash outlay.
Berdasarkan uraian dari beberapa pengertian tersebut
maka dapat dikatakan bahwa payback period dari suatu investasi menggambarkan
panjang waktu yang diperlukan agar dana yang tertanam pada suatu investasi
dapat diperoleh kembali seluruhnya. Analisis payback period dalam studi
kelayakan perlu juga ditampilkan untuk mengetahui seberapa lama usaha/proyek
yang dikerjakan baru dapat mengembalikan investasi.
Metode analisis payback period bertujuan untuk
mengetahui seberapa lama (periode) investasi akan dapat dikembalikan saat
terjadinya kondisi break even-point (jumlah arus kas masuk sama dengan jumlah
arus kas keluar). Analisis payback period dihitung dengan cara menghitung waktu
yang diperlukan pada saat total arus kas masuk sama dengan total arus kas
keluar. Dari hasil analisis payback period ini nantinya alternatif yang akan
dipilih adalah alternatif dengan periode pengembalian lebih singkat. Penggunaan
analisis ini hanya disarankan untuk mendapatkan informasi tambahan guna
mengukur seberapa cepat pengembalian modal yang diinvestasikan.
2.16.2.
Internal
Rate of Return
IRR adalah hasil yang diperoleh dari suatu proposal
bisnis, yakni diskonto atau discount rate yang akan menjadi present value dari
aliran kas masuk (cash inflow) sama dengan investasi awal. Rumus IRR dipakai
untuk membuat peringkat usulan investasi dengan menggunakan tingkat
pengembalian atas investasi yang dihitung dengan mencari tingkat diskonto yang
menyamakan nilai sekarang dari arus kas masuk proyek yang diharapkan terhadap
nilai sekarang biaya proyek atau sama dengan tingkat diskonto yang membuat NPV
sama dengan nol.
IRR menjadi indikator tingkat efisiensi dari suatu
investasi. Sebuah proyek atau investasi bisa dilakukan jika laju
pengembaliannya (rate of return) lebih besar dari laju pengembalian jika
melakukan investasi lain (bunga deposito bank, reksadana dan lain sebagainya).
Fungsi IRR dipakai dalam menentukan apakah investasi
dilaksanakan atau tidak. Oleh karenanya biasanya dipakai acuan bahwa investasi
yang dilakukan harus lebih tinggi dari Minimum Acceptable Rate of Return
(MARR). MARR adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani
dilakukan oleh investor.
2.17.
Laporan
Keuangan Sederhana
Laporan keuangan
merupakan catatan tentang informasi keuangan perusahaan pada suatu waktu
akutansi, yang dipakai untuk menggambarkan kondisi atau kinerja perusahaan
tersebut. Atau bisa juga diartikan dengan catatan informasi keuangan yang
disusun rapi oleh perusahaan untuk mengevaluasi kinerja perusahaannya, yang
berguna untuk memenuhi pihak-pihak yang memakainya.
Namun, laporan keuangan
tidak memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk menentukan kebijakan
ekonomi karena hanya menggambarkan secara umum pengaruh keuangan dan kejadian
masa lalu serta tidak ada kewajiban untuk menyediakan informasi non financial.
Laporan keuangan perusahaan berisi:
•
Aset
•
Kewajiban dan Ekuitas
•
Laporan Laba Rugi
•
Laporan Arus Kas
•
Ekuitas
Laporan keuangan memiliki
tujuan untuk menyediakan informasi yang berhubungan dengan keuangan, kinerja
dan perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi pemakai
untuk mengambil keputusan ekonomi.
Menurut PAI, tujuan umum
laporan keuangan terdiri dari lima tujuan, yaitu:
o
Memberikan informasi yang bisa dipercaya
perihal aktiva dan kewajiban serta kapital atau modal perusahaan.
o
Memberikan laporan yang bisa dipercaya
tentang perubahan aktiva netto perusahaan yang muncul akibat kegiatan usaha
untuk memperoleh laba.
o
Memberikan sebuah informasi kepada pemakai
laporan untuk memperkirakan potensi keuntungan perusahaan.
o
Memberikan sebuah informasi penting
lainnya seperti aktivitas pendanaan investasi.
o
Memberikan informasi lebih dalam kepada
pemakai laporan yang masih ada kaitannya dengan keuangan, misalnya tentang
kebijakan keuangan yang dianut oleh perusahaan.
BAB III
PEMBAHASAN
Aegis Corporation adalah perusahaan yang bergerak dibidang jasa elektronik yang menyediakan penjualan barang elektronik bekas yang telah diperbaiki jika ada kerusakan. Aegis Corporation berdiri pada tahun 2017 yang memulai bisnisnya sebagai jasa perbaikan elektronik. Pada tahun 2018 perusahaan ini memulai menjual barang yang telah diperbaiki sehingga barang elektronik tersebut sudah layak kembali diperjualbelikan. Aaegis Corp. menyediakan layanan jual barang elektronik bekas yang kondisinya sudah rusak.
3.2.
Profil
Perusahaan
Lokasi
Perusahaan : Taman Gundar Kampus H
Univ. Gunadarma Kelapa Dua, Pochinki, Depok.
Nomor
Kontak : (021) 78881112
Presiden Direktur : Fachry Hidayat
Struktur Organisasi Aegis
Corp. per tahun 2018 dibagi menjadi tujuh bagian yang memilki fungsi masing –
masing, yaitu Engineer, Developer, IT, Human Resource, Technical Support,
Keuangan, dan marketing.
Dibawah ini penulis melampirkan Nomor Pokok Wajib Pajak perusahaan Aegis Corp.
3.3.2.
Surat
Izin Usaha Perdagangan
Dibawah ini penulis
melampirkan Surat Izin Uasaha Perdagangan perusahaan Aegis Corp.
3.3.3.
Surat
Pemberitahuan Tahunan Pajak
Dibawah ini penulis melampirkan Surat Pemberitahuan
Tahunan Pajak perusahaan Aegis Corp.
3.3.4.
Akta
Kepemilikan Perusahaan
Dibawah ini penulis melampirkan Surat Akta Kepemilikan
perusahaan Aegis Corp.
3.3.5.
Tanda
Daftar Perusahaan
3.4.
Aspek
Pemasaran
3.4.1.
Spesifikasi
Produk
Spesifikasi produk didefinisikan sebagai uraian yang
terperinci mengenai persyaratan kinerja barang/jasa atau uraian yang terperinci
mengenai persyaratan kualitas material dan pekerjaan yang diberikan penyedia
barang/jasa. Berikut spesifikasi produk yang ditawarkan oleh aegis :
·
Perusahaan Aegis memiliki berbagai macam
produk elektronik serta suku cadang.
·
Produk dengan variasi yang yang lengkap
·
Tekonologi produk yang premium
·
Tersebar di seluruh indonesia
·
Inovasi pruduk yang selalu terkini
·
Service center yang sudah tersebar di
seluruh kawasan indonesia
3.4.2.
Segmentasi
Produk/Pasar
Segmentasi produk/pasar adalah mengelompokkan jasa-jasa
yang akan diberikan kepada konsumen seperti memperbaiki dan menyediakan
penjualan barang elektronik bekas yang telah diperbaiki jika ada kerusakan.
Barang yang dipasarkan memilii segmentasi yang berbeda-beda tergantung
kebutuhan dari barang tersebut. Dan juga segmentasi pemasaran barang yang akan
dijual diperlukan klasifikasi tenaga kerja sebagai berikut :
1) Didominasi
oleh usia 18-25 tahun, kini pendorong pertumbuhannya adalah segmen berusia
15-17 tahun.
2) Kelas
menengah keatas
3) Perempuan
dan laki-laki
3.4.3.
Analisis
Situasi Pasar
Dengan inovasi dan kualitas produknya melalui sumber
daya yang handal perusahaan mampu berkompetensi di jagad elektronik, perusahaan
mempunyai banyak produk yang mencakup hampir semua segmen, Membuat terobosan
teknologi yang berbeda dengan perusahaan elektronik lainnya, mampu membuat
produk yang premium untuk bisa memuaskan
konsumen sesuai harapannya,serta produknya yang mudah di temukan diseluruh
wilayah indonesia baik di toko retail maupun online.
3.4.4.
Analisis
Pesaing
Pesaing
adalah perusahaan yang menghasilkan atau menjual barang/jasa yang sama atau
mirip dengan produk yang kita tawarkan. Analisa pesaing adalah usaha
mengedinfikasi ancaman, kesempatan atau permasalahan strategis yang terjadi
akibat perubahan persaingan potensial, serta kekuatan dan kelemahan pesaing.
Analisa persaingan dimulai dengan pesaing umum dan selanjutnya pesaing
potensional. Aegis Corporation meyakinkan bahwa dapat bersaing
dengan perusahaan lainnya yang dijabarkan pada poin-poin berikut :
·
Persaingan harga dengan kompetitor seperti
Samsung dan LG
·
Munculnya kompetitor baru AQUA,AKARI,COOCA,
·
Menurunnya daya beli masyarakat
3.4.5.
Strategi
Promosi
Untuk mempromosikan produknya, perusahaan sudah melakukan banyak cara seperti: iklan,
sponsor film, website resmi, dan sosial media,Official partner Europe
League,Fifa Worldcup. Perusahaan juga
terus melakukan berbagai upaya seperti mensponsori amal, CSR, dan kampaye
untuk mempromosikan produknya. Perusahaan juga mendstribusikan barangaya ke
seluruh wilayah indonesia melalui jaringan dan kerjasama dengan retail
elektronik di Indonesia.
3.4.6.
Media
Promosi Berbasis TI
Untuk memperluas jaringan terdistribusinya jasa yang
akan diberikan oleh perusahaan ini, promosi yang dilakukan adalah berupa
membuka sebuah situs untuk memperpendek jarak antara konsumen dengan
produsennya. Selain itu media yang digunakan untuk mempromosikan barang/jasa
yang dimiliki oleh aegis adalah mengiklankan di media seperti TV dan radio.
Sedangkan untuk media cetak seperti majalah
dan koran.
3.5.1.
Komponen
– Komponen Biaya
3.5.1.1.Biaya Personil
3.5.1.2.Biaya Nonpersonil
3.5.2.
Anggaran/Investasi
Perusahaan
3.5.3.
Cash
Flow
3.5.4.
Future
Value
Future Value merupakan nilai pada suatu waktu di masa
datang dari sejumlah uang di masa sekarang atau serangkaian pembayaran yang
dievaluasi dengan menggunakan tingkat bunga tertentu. Nilai uang di masa
mendatang (future value) ditentukan oleh tingkat suku bunga tertentu yang
berlaku di pasar keuangan.
Perusahaan aegis memperoleh pinjaman modal dari bank
sebesar Rp 2,000,000,000 untuk mengoperasikan perusahaan dalam jangka waktu 5
tahun. Bunga yang dikenakan sebesar 6% (mengacu pada BI 7-Day Repo Rate).
Jumlah yang akan dibayar perusahaan pada akhir tahun
ke 5 yaitu:
FV = Po(1+r)n
FV = Rp 2,000,000,000 (1+0.06)5
FV = Rp 2,676,451,155
Ket:
Po = Pinjaman Bank
r = Suku Bunga
n = Jangka Waktu
Chart Future Value
3.5.5.
Present
Value
Present Value merupakan besarnya jumlah uang pada
permulaan periode atas dasar tingkat tertentu dari sejumlah uang yang baru akan
diterima beberapa waktu/periode yang akan datang.
Perusahaan Aegis harus
membayar pinjaman sebesar Rp 2,676,451,155 dalam 5 tahun kedepan. Jika
keuntungan perusahaan 10% per tahun dan suku bunga tetap selama 5 tahun yang
akan datang maka present value perusahaan aegis yaitu
PV = FV/(1+i)n
PV = Rp 2,676,451,155 / (1 + 0.1)5
PV = Rp 1,661,865,592
3.5.6.
Anuitas
Anuitas merupakan suatu rangkaian penerimaan atau
pembayaran tetap yang dilakukan secara berkala pada jangka waktu tertentu dalam
teori keuangan. Contohnya adalah bunga yang diterima dari obligasi atau divid
en tunai dari suatu saham preferen.
Rumus Anuitas
Angsuran = P x i x (1 + i)t / (1 + i)t – 1
= 2,000,000,000 x 6% (1 + 6%)5 / (1 + 6%)5 – 1
= 2,000,000,000 x 6% (1.338) / (0.338)
= 475,029,586
Ket :
•
P = Pokok Pinjaman
•
i = Suku Bunga
•
t = Periode Kredit
Tabel Periode Kredi Dan Bunga
Ket:
Sisa
Utang = Sisa Pokok
Bayar
Pokok = Jumlah Angsuran – Bayar Bunga
Bayar
Bunga = Sisa Utang x 6%
Jumlah
Angsuran = Hasil dari rumus Anuitas
Sisa
Pokok = (Sisa Utang – Jumlah Angsuran) + Bayar Bunga
Bentuk
Chart Anuitas
Pada
Chart diatas dapat diambil kesimpulan bahwa:
•
Pada awal cicilan pembayaran perusahaan
lebih banyak untuk membayar bunga.
•
Pada akhir cicilan pembayaran perusahaan
lebih banyak untuk membayar pokok utang.
3.5.7.
Payback
Periode
Pada tahun 2018 seorang investor ingin menanamkan dana
sebesar Rp,700,000,000. Perusahaan aegis corporation mensyaratkan bahwa
investasi tersebut akan kembali dalm jangka waktu 3 tahun. Dengan investasi
tersebut manajeman mengharapkan pemasukan (cash inflow) sebagai berikut:
Jenis
|
Perhitungan
|
|
Investasi Semula
|
Rp.700,000,000
|
|
Tahun
|
Arus Kas Masuk
|
Saldo Investasi
|
1
|
Rp.150,000,000
|
Rp.650,000,000
|
2
|
Rp.300,000,000
|
Rp.350,000,000
|
3
|
Rp.450,000,000
|
Rp.100,000,000
|
Karena
arus dana tahun ke 3 Rp.450,000,000 lebih besar dari saldo investasi yang belum
kembali, maka pengembalian investasi berada diantara tahun ke 2 dan ke 3
tepatnya sebagai berikut:
= 2 Tahun
+ (350.000.000/450.000.000 x 1 Tahun)
= 2,77
Tahun atau 2 tahun 9 bulan
Maka
Investasi dianggap layak karena memiliki jumlah periode yang kecil.
3.5.8.
Internal
Rate of Return
Seorang pengusaha ingin berinvestasi ke PT
Aegis Corporation. Namun pengusaha ini masih mempertimbangkan keuntungan dari
investasi ini. Investasi ini senilai Rp.150,000,000 dalam jangka waktu 5 tahun.
Perkiraan arus kas yang dihasilkan
Tahun 1 = Rp.60,000,000
Tahun 2 = Rp.50,000,000
Tahun 3 = Rp.40,000,000
Tahun 4 = Rp.35.000.000
Tahun 5 = Rp.28.000.000
MARR = 10%
Tahun
|
Faktor Diskon 16%
|
|
1
|
Rp.60,000,000
x 0,8621
|
Rp51.726.000
|
2
|
Rp.50.000.000
x 0,7432
|
Rp37.160.000
|
3
|
Rp.40.000.000
x 0,6417
|
Rp25.668.000
|
4
|
Rp.35.000.000
x 0,5523
|
Rp19.330.500
|
5
|
Rp.28.000.000
x 0,6419
|
Rp17.973.200
|
Total PV
|
Rp100.131.700
|
|
Investasi Awal
|
Rp150.000.000
|
|
Net Present
Value
|
-Rp49.868.300
|
Tahun
|
Faktor Diskon 10%
|
|
1
|
Rp.60,000,000
x 0,9090
|
Rp54,540,000
|
2
|
Rp.50.000.000
x 0,8264
|
Rp41.320.000
|
3
|
Rp.40.000.000
x 0,7513
|
Rp30.052.000
|
4
|
Rp.35.000.000
x 0,6830
|
Rp23.905.000
|
5
|
Rp.28.000.000
x 0,6209
|
Rp17.385.200
|
Total PV
|
Rp167.202.200
|
|
Investasi Awal
|
Rp150.000.000
|
|
Net Present
Value
|
Rp17.202.200
|
Perhitungan
interpolasi
|
||
Selisih Bunga
|
Selisih PV
|
Selisih PV dengan investasi awal
|
10%
|
Rp167.202.200
|
Rp167.202.200
|
16%
|
Rp100.131.700
|
Rp150.000.000
|
6%
|
Rp67.070.500
|
Rp17.202.200
|
IRR = 10% + (Rp.17,202,200/Rp.67,070,500)
x 6%
IRR = 11,5388%
Kesimpulan investasi ini sebaiknya
dilanjutkan karena IRR > 10 %, sehingga dapat mengungkan investor tersebut
3.5.9.
Laporan
Keuangan PT. AEGIS CORPORATION
3.5.9.1.Aset
Desember 2018
|
||
Aset Lancar
|
||
1
|
Kas
& Setara Kas
|
57,000,000
|
2
|
Persediaan
|
70,000,000
|
3
|
JUMLAH ASET
LANCAR
|
127,000,000
|
Aset Tidak
Lancar
|
||
4
|
Tanah
& Bangunan
|
45,000,000
|
5
|
Komputer
|
40,000,000
|
6
|
JUMLAH ASET
TIDAK LANCAR
|
85,000,000
|
7
|
JUMLAH ASET
|
175,000,000
|
3.5.9.2.Kewajiban dan Equitas
Desember 2018
|
||
Kewajiban
|
||
1
|
Hutang
Bank
|
0
|
2
|
JUMLAH KEWAJIBAN
|
0
|
Ekuitas
|
||
3
|
Modal
Disetor
|
200,000,000
|
4
|
Laba
(Rugi) Usaha
|
8,000,000
|
5
|
JUMLAH EKUITAS
|
208,000,000
|
6
|
JUMLAH KEWAJIBAN
& EKUITAS
|
208,000,000
|
3.5.9.3.Laporan Laba Rugi
Desember 2018
|
||
Penjualan
|
||
1
|
Penjualan
Bersih
|
300,000,000
|
2
|
Beban
Pokok
|
(100,000,000)
|
3
|
LABA KOTOR
|
200,000,000
|
Beban Usaha
|
||
4
|
Penjualan
|
(25,000,000)
|
5
|
Umum
& Administrasi
|
(50,000,000)
|
6
|
LABA USAHA
|
125,000,000
|
Pendapatan
(Beban) Lain-lain
|
||
7
|
Bunga
|
0
|
8
|
Pajak
|
(7,000,000)
|
9
|
LABA BERSIH
|
21,000,000
|
3.5.9.4.Laporan Arus Kas
Desember 2018
|
||
ARUS KAS DARI OPERASI
|
||
1
|
Penerimaan dari Pelanggan
|
300,000,000
|
2
|
Pembayaran kepada Pemasok
|
(100,000,000)
|
3
|
Pembayaran kepada Karyawan
|
(50,000,000)
|
4
|
Pembayaran lain-lain
|
(2,500,000)
|
5
|
Pembayaran pajak
|
(7,000,000)
|
6
|
Kas Bersih dari Operasi
|
140,500,000
|
ARUS KAS DARI INVESTASI
|
||
7
|
Pembayaran Tanah & Bangunan
|
|
8
|
Pembayaran Komputer
|
0
|
9
|
Kas Bersih dari Investasi
|
0
|
ARUS KAS DARI PENDANAAN
|
||
10
|
Kas Bersih dari Pendanaan
|
0
|
11
|
Kas Awal Periode
|
50,000,000
|
12
|
Penerimaan (Pembayaran) Kas Periode Berjalan
|
7,000,000
|
13
|
Kas Akhir Periode
|
57,000,000
|
3.5.9.5.Ekuitas
Modal
|
Saldo Laba
|
Jumlah
|
||
Saldo 1
Jun 2018
|
100,000,000
|
0
|
100,000,000
|
|
1
|
Laba Bersih Periode Berjalan
|
8,000,000
|
8,000,000
|
|
2
|
Saldo 30
Sep 2018
|
100,000,000
|
8,000,000
|
108,000,000
|
3
|
Laba Bersih Periode Berjalan
|
70,000,000
|
70,000,000
|
|
4
|
Saldo 31
Desember 2018
|
100,000,000
|
8,000,000
|
108,000,000
|
•
Usaha perusahaan maju pesat. Order datang
semakin banyak. Tercatat penjualan senilai Rp 300,000,000 (D1 dan C1). Dari
penjualan ini dibutuhkan beban pokok untuk bahan baku senilai Rp 100,000,000
(C2). Maka karena dirasa keuangan perusahaan masih cukup kuat, perusahaan
memesan bahan suku cadang tambahan senilai Rp 70,000,000 (masuk dalam pos
persediaan A2) atau total belanja Rp 100,000,000 (D2).
•
Pembayaran karyawan sama dengan periode
sebelumnya yaitu Rp 50,000,000 untuk tiga bulan (pos C5 dan D3).
•
Setelah semua dapat terhitung maka bisa
dihitung laba usaha sebelum pajak adalah Rp.125,000,000 (C6) yaitu hasil laba
kotor (C3) dikurangi beban pemasaran (C4 dan karyawan C5). Didapat nilai pajak
Rp.7,000,000 (C8 dan masuk pos D5)
•
Dari laporan arus kas akhirnya bisa
terlihat kas bersih hasil operasi Rp.140,500,000 (D6) Data arus kas periode ini
(D12) ditambah posisi kas periode sebelumnya (D11) menghasilkan kas akhir
periode sebesar Rp.57,000,000 (D13). Posisi kas ini masuk laporan neraca dalam
pos kas (A1).
•
Untuk menghitung perubahan ekuitas kita
tinggal memasukkan saldo laba periode sebelumnya (E1) ditambah saldo laba
bersih periode ini (E3). Jumlah akhirnya (Saldo Laba pos E4) akan masuk posisi
laba (rugi) usaha (B4) pada pos ekuitas (E5 dan B4 sama) di neraca.
BAB IV
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
PT Aegis Corporation merupakan salah satu perusahaan yang
bergerak dibidang jasa perbaikan alat-alat perangkat keras komputer. Perusahaan
ini menyediakan jasa seperti memperbaiki komputer dan dan juga menjual barang
yang sudah diperbaiki dengan harga dibawah harga saat barang awal dibeli. Untuk
dapat memasarkan jasa yang disediakan, PT Aegis Corporation melakukan promosi
melalui situs internet, media elektronik seperti TV dan Radio dan melalui media
cetak. Strategi pemasaran yang dilakukan perusahaan dalam menyediakan jasa
harus dapat memberikan gambaran yang jelas dan terarah tentang apa yang
dilakukan oleh perusahaan dalam memasarkan maksud dari perusahaan ini ke pasar. Pada makalah ini juga ditampilkan
keuangan yang berjalan dan legalitas dari berdirinya perusahaan ini seperti
NPWP, SIUP, SPTP, Akta kepemilikan dan TDP.
DAFTAR PUSTAKA